MAMUJU, SULBAREXPRES — Keputuan pemerintah pusat untuk menghapus tenaga honorer di lingkup pemerintahan membuat daerah harus segera melakukan penyesuaian.
Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulbar Zulkifli Manggazali, pihaknya saat ini melakukan pemetaan terhadap 2.700 pegawai tidak tetap (PTT) atau honorer di lingkup pemprov Sulbar. Tujuannya, mempersiapkan PTT mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Sekarang kita petakan masa pendidikannya jika ada formasi berkaitan pendidikannya kita lakukan seleksi,” ujarnya.
Dikatakan, tahun ini akan dilakukan seleksi PPPK sehingga pihaknya segera mengusulkan formasi untuk penerimaan di lingkup Sulbar.
“Kita usulkan ke pusat, sekitar 200 tenaga teknis. Dari 2.700 yang ada, kita sudah petakan bahwa yang bisa mengikuti seleksi 40 persen lebih. Sementara 50 persennya tidak bisa mengikuti seleksi karena berijazah SMA. Itu sesuai arahan pemerintah pusat,” terang Zulkifli. (idr/ham)