MAMUJU, SULBAREXPRESS – Sebanyak 271 Kepala Keluarga (KK) yan terdiri dari 1.185 jiwa, baik balita, ibu hamil hingga lansia, malam ini, 8 Juni 2022, mengungsi dan memadati posko di Stadion Manakarra Mamuju.
Sekertaris Dinas Sosial (Dinsos) Mamuju Iwanuddin Patma menjelaskan, untuk saat ini pihaknya masih melakukan pendataan terkait jumlah warga yang mengungsi. “Sampai pukul 18.00 WITA, data sementara ada 271 KK dan 1185 warga, terdiri dari 131 Balita dan 10 Ibu hamil,” kata Iwanuddin.
Ia mengatakan, pihaknya telah mendirikan tenda dibantu sebanyak tiga unit dan dua unit dari BPBD. “Dinsos berupaya saat in menyiapkan tenda untuk balita dan lansia. Secara umum fasilitas yang ada saat ini di Stadion Manakarra dibantu beberapa OPD, Kementerian, TNI dan Polri, seperti WC portabel, tenda, dan fasilitas Kesehatan,” ujarnya.
Ia mengaku, untuk data pengungsi secara keseluruhan masih dirampungkan dari beberapa posko yang disiapkan, seperti Posko Ahmad Kirang, Stadion Manakarra, Salupangi dan Jalur Dua.
Menurutnya, sebagai besar warga yang mengungsi ini karena panik akan kemungkinn gempa susulan. Sebab kejadian ini hampir serupa dengan kejadian gempa tahun lalu.
“Kami imbau kepada masyarakat tetap waspada, kita harus belajar dari pengalaman kemarin. Hindari bangunan, kalau bisa jangan tidur dalam rumah,” ungkapnya.
Ia mengaku, apabila kondisi ini semakin parah, maka pihaknya akan mendirikan dapur umum bagi warga yang mengungsi. “Dapur umum kita masih akan menyesuaikan,” tandansya. (idr/ham)