Dinas PUPR Polman Rancang Sistem Pengendali Banjir

  • Bagikan
Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Polman Baharuddin memperlihatkan pola penanganan banjir. -- ahmad gazali --

POLMAN, SULBAREXPRESS – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Polewali Mandar (Polman) tengah menyiapkan konsep pengendalian banjir, utamanya untuk kawasan perkotaan.

Sudah jadi rahasia umum tiap kali hujan deras mengguyur, hanya beberapa jam saja, sebagian wilayah Kecamatan Polewali banjir. Bahkan rumah warga tak jarang tergenang.

Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Polman Baharuddin kini telah menyiapkan konsep alternatif penanganan banjir dalam kota. Konsep tersebut akan menggunakan sistim waduk.

“Mau dihitung dulu volume air dalam kota. Kita buka pintu air, semacam Waduk Jati Luhur.Kanal dibuat baru, dibuatkan kayak waduk. Kalau meluap air hujan dan tidak jalan, maka harus disimpan. Waduk akan menampung kapasitas air hujan dalam satu tahun,” beber Baharuddin di ruang kerjanya, Senin 4 Juli 2022.

Selain itu, Baharuddin menjelaskan bahwa sistim pembuangan air di waduk akan bermain pada elevasi air. Sebab, jika mau selesai persoalan banjir, maka perlu dibuat drainase sistem beton. Kemudian dibuatkan bundaran tempat transit air, lalu air keluar ke waduk penampungan.

“Semua pintu muara ada penutup, air muara bisa keluar, tapi air laut tidak bisa masuk, nanti surut air baru kita buka,” paparnya.

Konsep pengendalian banjir tersebut, rencananya akan dipresentasekan ke Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar. Jika disetujui, maka anggaran yang diusulkan Rp 60 miliar, dengan skema pembangunan waduk dibagi tiga tahap.

“Ini konsep pengendalain banjir dalam Kota Polewali. Khususnya Kelurahan Pekkabata, dibutuhkan dana kurang lebih Rp 60 miliar,” pungkas Baharuddin. (ali/ham)

  • Bagikan