MAMUJU, SULBAREXPRESS – Penjabat Gubernur Sulbar Akmal Malik kembali melakukan rapat persiapan Festival Sandeq 2022. Rapatitu dilakukan secara daring di Rujab Gubernur Sulbar, Selasa malam, 12 Juli 2022.
Progresnya, saat ini panitia mengurai beberapa narasi dituangkan dalam proposal. Dalam waktu dekat proposal rampung dan panitia siap melakukan komunikasi dengan berbagai pihak.
Diketahui, konsep Festival Sandeq bakal memberangkatkan 34 lopi atau perahu sandeq untuk mengarungi Selat Makassar dari Sulawesi ke Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim).
Akmal Malik mengatakan, dengan konsep itu jelas membutuhkan biaya besar. Meski begitu ia optimis dengan tim yang terbentuk bakal mampu menghimpun dana mendukung kelancaran Festival Sandeq.
Sebab itu, Dirjen Otda Kemendagri ini mengaku bakal melakukan komunikasi di 33 provinsi dengan harapan semua provinsi di Indonesia turut berkontribusi menyukseskan Festival Sandeq di Sulbar.
Apalagi, lanjut Akmal, dari perahu Sandeq yang akan diberangkatkan bakal menampilkan 34 logo provinsi se Indonesia yang siap mendukung pembangunan IKN.
“Kita membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, tinggal proposalnya dan saya siap jalan di 33 provinsi,” ujar Akmal, Selasa 12 Juli 2022.
Melalui daring, Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar mengaku sudah memantau sejumlah etape yang menjadi rute Festival Sandeq.
Diketahui etape Festival Sandeq bakal direncanakan, Sandeq Race digelar 1 September 2022.
Rutenya berangkat dari Tanjung Silopo melintasi jarak 60 Kilometer ke Majene. Dari Majene lanjut ke Somba dengan jarak 30 Km, Somba ke Deking menempuh 80 Km. Sepanjang perjalanan itu akan diadakan pertunjukan kesenian. Selanjutnya, dari Deking ke Pulau Ambo dengan jarak 112 Kilometer.
“Besok (13 Juli, red) saya juga bersama tim berangkat ke Kalimantan, terkait bagaimana nanti gambaran kegiatan saat di sana itu akan dibahas lebih lanjut,” pungkasnya. (*/ham)