PASANGKAYU, SULBAR EXPRESS – Setelah mengumpulkan 26 artikel dari peserta yang terdiri dari media online, cetak, dan umum, tim juri telah memilih delapan pemenang Journalist Writing Competition dengan tema ‘Menggali Potensi Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pasangkayu’.
Pengumuman pemenang lomba itu digelar di Cafe n Restro Frosa, Jumat malam, 19 Agustus 2022.
Berikut pemenang Journalist Writing Competition ‘Menggali Potensi Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pasangkayu’ :
1. Andi Safrin Mahyudin (sulbarexpress.co.id)
2. Harnur (radarsulbar.co.id).
3. Arham Bustaman (katinting.com).
4. Juhenis (trans89.com).
5. Bustam Basir (penulis).
6. Burhanuddin Karatte (parepos.co.id).
7. Yunus Suparlin (mediarestorasi.id).
8. Egi Sugiarto (tribunsulbar.com).
Journalist Writing Competition yang diselenggarakan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pasangkayu bekerjasama Publik Relationship PT. Astra Agro Lestari (AAL) selama dua pekan dalam rangka mempromosikan kekayaan alam dan budaya yang dimiliki Kabupaten Pasangkayu.
Kadisbudpar Pasangkayu M. Yunus Alsam mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas seluruh karya jurnalistik yang telah dikirimkan oleh para pewarta. Dan selamat juga yang telah dinyatakan oleh tim juri sebagai pemenang.
“Kami menerima banyak kiriman karya jurnalistik dari para pewart, baik nasional maupun daerah. Mereka sangat antusias mengikuti kompetisi ini. Kami berterima kasih atas semangatnya dalam memberitakan yang menjual dan mempromosikan kekayaan pariwisata dan budaya yang dimiliki Kabupaten Pasangkayu,” ucap Yunus dalam sambutannya sesaat sebelum dilakukan penyerahan hadiah kepada pemenang.
Diakuinya, tanpa peran serta stakeholder, pemerintah, pihak perusahaan dan terlebih lagi media, kekayaan pariwisata dan budaya Pasangkayu tak akan bisa di kenal tingkat nasional maupun internasional.
“Nah, lomba karya jurnalis yang melibatkan media yang kami selenggarakan ini dengan menggandeng pihak perusahaan perkebunan kelapa sawit, bisa kita jadikan langkah awal bersama bagaimana menggali potensi wisata dan kebudayaan yang ada di Kabupaten Pasangkayu yang kita cintai ini,” harap Kadisbudpar Pasangkayu.
Pada kesempatan yang sama, mewakili Publik Relationship PT AAL, Community Development Officer (CDO) Offer Faath, menjelaskan jima setelah dibuka perlombaan karya jurnalis segmen pariwisata dan kebudayaan oleh Disbudpar Pasangkayu dan Astra, kurang lebih dua pekan lalu, telah tiba saatnya pengumuman pemenang.
“Kami sangat sadari tulisan teman adalah sebuah karya tulis yang tidak ternilai harganya. Khususnya penulisan segmen pada pariwisata dan budaya, kami pastikan sangat menyita waktu dan pikiran. Dan kami sangat hargai itu,” ucapnya.
Menurutnya, karya tulis para jurnalis tentang bagaimana mengangkat potensi parawisata dan budaya yang selama ini tidak pernah terekspos, itu adalah hal yang luar biasa. Mewakili pihak perusahaan ia juga mengapresiasi hal itu.
“Artinya apa, saudara-saudara kita dari mana saja yang tidak mengetahui bahwa ada potensi parawisata yang cukup bagus daerah sini. Karena masih banyak obyek wisata jauh dikenal keluar. Selain pantai Koa-Koa dan Batu Oge yang sudah dikenal selama ini,” tutur Offer. (ndi)