MAJENE, SULBAR EXPRESS – Guna memastikan persiapan tes tertulis bagi calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pemilu 2024 berjalan sukses, KPU Sulbar melakukan monitoring dan evaluasi.
Komisioner KPU Sulbar Adi Arwan Alimin menyambangi ruang ITC yang berada di kampus Universitas Sulbar (Unsulbar) kawasan Padhang-Padhang, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, Selasa 29 November 2022.
Adi Arwan didampingi Kadiv Sumber daya Manusia KPU Kabupaten Majene Zulkarnaen Hasanuddin, komisioner KPU Majene Munawarah dan sejumlah staf.
“Kita ingin meninjau dukungan sarana dan prasarana yang akan digunakan dalam tes tertulis atau CAT bagi seleksi adhoc PPK, khususnya di Kabupaten Majene,” ujar Adi Arwan yang juga membidangi Divisi SDM KPU Sulbar ini.
Saat berada di area ITC Unsulbar yang dibangun cukup artistik ini, empat ruang yang disiapkan tampak dikemas apik dari kontainer dan kelengkapan dukungan jaringan komputer serta sistem teknologi mutakhir.
Empat bangunan berwarna merah maron itu dapat menampung 80 peserta sekaligus yang terbagi masing-masing 20 orang untuk tiap kontainer berpendingin itu.
Adi Arwan menyimak penjelasan penanggung jawab ITC Unsulbar yang mengatakan empat ruang berlapis lempeng baja itu telah berpengalaman melayani penerimaan mahasiswa baru setiap tahun.
“Sarana ini telah melayani UMPTN sejak beberapa tahun terakhir, sangat memudahkan bagi calon mahasiswa setiap tahun,” ujar Indra, penanggung jawab ITC Unsulbar.
Pantauan langsung tersebut untuk menjamin pelaksanaan tes tertulis dapat berjalan sesuai jadwal serentak di Indonesia pada 6 Desember 2022.
“Tes ini akan menggunakan CAT dalam model offline atau lokalhost, tetapi akan tetap digelar serentak. Di Sulbar semua KPU kabuoaten juga telah melakukan kerja sama dengan pihak lain yang memiliki sarana dan sistem pendukung yang sama,” sebut Adi Arwan.
Zulkarnaen mengatakan, pihaknya di Majene mengoptimalkan kerja sama dengan ITC Unsulbar melalui model kemitraan. Calon adhoc PPK yang mendaftar di Siakba Majene hingga jam 23.59 atau batas akhir, sebanyak 225, terdiri dari 166 laki-laki dan 59 perempuan.
“Sebab peserta yang cukup banyak, Majene akan menggelar dua sesi, kami berharap calon adhoc menyiapkan diri sebaik-baiknya,” tambah Zulkarnaen. (*)
