MAJENE, SULBAR EXPRESS – Upaya Pemkab Majene untuk meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di daerah ini terus dilakukan.
Pemkab Majene melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Majene telah sukses menghadirkan Pojok Baca Digital (Pocadi).
Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Majene Hamzah Djamaluddin menjelaskan, Pocadi adalah perpustakaan yang dilengkapi dengan koleksi tercetak, koleksi digital, rak buku, server koleksi digital, komputer, tablet, televisi serta akses internet.
Pocadi ini nantinya menjadi aset daerah sekaligus layanan ekstensi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Majene yang ditempatkan di tengah masyarakat, tidak sekedar menyiapkan bahan bacaan berupa buku, tetapi juga informasi melalui digital yang dapat diakses masyarakat secara umum, pelajar dan mahasiswa yang membutuhkan informasi secara digital.
“Dengan adanya Pocadi ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai salah satu sarana belajar dan sumber informasi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mewujudkan masyarakat Kabupaten Majene yang unggul, mandiri dan religius,” tutur Hamzah yang juga Staf Ahli Pemerintahan Hukum dan Kesra Pemkab Majene, saat membacakan sambutan bupati pada launching Pocadi, Rabu 30 November 2022.
Untuk itu, lanjutnya, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Majene harus proaktif melakukan upaya upaya agar masyarakat tertarik untuk datang memanfaatkan perpustakaan Pocadi sebagai pusat kegiatan belajar dan informasi.
“Perpustakaan ini sungguh merupakan kebahagiaan dan kebanggaan bagi kita semua khususnya Dinas Perputakaan dan Kearsipan Majene dan secara umum Pemkab Majene,” tukas Alumni Institut Pertanian Bogor (IPB) ini.
Sekedar diketahui, bantuan Pocadi berdasarkan Surat Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional Nomor 13 tahun 2022 tentang Penetapan Perpustakaan Provinsi dan Kabupaten, dimana Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Majene tercantum dalam surat keputusan tersebut.
”Pocadi harus launching paling lambat akhir November, kalau tidak akan hangus. Saya juga sangat bersyukur karena sukses dilaksanakan pas di penghujung masa tugas saya, karena 1 Desember saya telah pensiun,” turut Hamzah penuh haru. (sam)