PASANGKAYU, SULBAR EXPRESS – Kabupaten Pasangkayu memeringati hari jadi ke-20, pada 18 April. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, semua peserta yang hadir dalam acara itu memakai baju adat.
Berbagai macam baju adat tersebut menggambarkan ragam budaya yang ada di kabupaten paling utara Sulbar itu. Mulai dari pimpinan sidang paripurna, Bupati dan Wakil Vupati Pasangkayu Yaumil Ambo Djiwa dan Herny Agus, Forkopimda, hingga Ketua Komite Aksi Pembentukan Kabupaten Pasangkayu (KAKPK) Agus Ambo Djiwa.
Agus menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pengurus KAPKP serta semua pihak yang terlibat dalam perjuangan pembentukan Kabupaten Pasangkayu.
Disebutkan, di usia kabupaten yang sudah mencapai 20 tahun ini berbagai kemajuan telah diraih.
“Kendati begitu kami menyadari masih banyak kekurangan di sana-sini. Namun saya sebagai Ketua KAPKP berkomitmen akan terus membantu pemerintah daerah memperbaiki kekukarangan-kekurangan itu. Selain pemerintah daerah, kami juga terus membuka diri dan menerima masukan dari semua pihak,” ujar mantan bupati Pasangkayu dua periode ini.
Agus juga menyerukan agar semua pihak menjaga dan merawat apa yang telah dicapai pemerintah berdasarkan komite untuk terus bersama-sama membangun Pasangkayu.
“Saya kira kita semua rasa, bagaimana perjuangan Komite dalam pembentukan kabupaten Pasangkayu, tentunya banyak pengorbanan tenaga, pemikiran maupun material. Tentunya tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Mari kita jaga tujuan dari pejuang yang memperjuangkan terbentuknya kabupaten ini 20 tahun silam,” imbuh Agus.
Ditambahkan Agus, tidak lama lagi akan memasuki pemilu legislatif awal tahun depan. Momentum ini salah satu momen membangun kabupaten Pasangkayu yang lebih baik lagi ke depannya.
“Mari kembali pererat persatuan, jangan saling membenci. Mari kita manfaatkan momen pemilu tahun depan. Karena itu adalah kemenangan kita bersama,” ajaknya lagi. (ndi)