MAMUJU, SULBAR EXPRESS – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah menyerahkan hasil pemeriksaan atas pengelolaan keuangan Pemkab Mamuju untuk tahun anggaran 2023, Senin 3 Juni 2024.
Hasilnya, di era kepemimpinan Sitti Sutinah Suhardi sebagai bupati, Pemkab Mamuju untuk ketiga kalinya berturut-turut meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Dalam serah terima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) kepada lima kabupaten se-Sulbar atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) di Auditorium Kantor BPK Sulbar, Jl. Martadinata, Mamuju, Kepala APP AKN VI BPK RI Dwi Sabardiana mengatakan bahwa pemeriksaan LHP memberikan opini atas kewajaran LKPD dengan memperhatikan kesesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintah, kecukupan pengungkapan, Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektivitas Sistem Pengendalian Intern (SPI).
Meski telah memastikan empat kabupaten meraih WTP dan satu kabupaten meraih predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP), namun masih terdapat beberapa catatan yang harus segera diperbaiki oleh masing-masing pemerintah daerah agar tidak memengaruhi predikat penilaian yang telah diberikan.
Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi, yang didapuk mewakili para kepala daerah se-Sulbar menerima LHP dari BPK mengungkapkan bahwa LHP yang diserahkan hari ini sangat bernilai strategis terhadap keberlanjutan pelaksanaan program kerja di daerah masing-masing.
Sebab, opini yang diberikan adalah kesimpulan dari pernyataan profesional lembaga yang kredibel mengenai kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan.
Sehingga pemerintah daerah yang menerima predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dipastikan telah menjalankan pengelolaan keuangan on the track atau telah memenuhi standar kepatuhan terhadap pengelolaan keuangan.
Untuk itu, Sutinah juga menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada BPK Sulbar atas bimbingan yang tidak pernah berhenti demi mewujudkan pengelolaan keuangan sebagaimana yang diharapkan bersama, serta atensi dan apresiasi kepada semua perangkat daerah maupun DPRD sebagai mitra dalam melaksanakan program yang telah berjalan dengan baik.
“Semoga apa yang kita terima hari ini dapat menjadi motivasi untuk kita semua menjadikan daerah kita masing-masing menjadi lebih keren dengan pengelolaan keuangan yang kredibel dan profesional, untuk Sulbar yang lebih maju, dan Indonesia Emas yang lebih unggul,” pungkas Sutinah Suhardi. (*)