POLMAN, SULBAR EXPRESS – Dirga Adhi Putra Singkarru dan Iskandar Muda Baharuddin Lopa menggelar deklarasi sebagai pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati (cabup dan cawabup) Polewali Mandar (Polman), Minggu 9 Juni 2024, di Hotel Ratih Polewali.
Tagline pasangan ini adalah: Solid dan Amanah. Deklarasi dihadiri ribuan simpatisan, tokoh masyarakat, akademisi, agama dan jajaran pengurus partai Nasdem dan PKS pengusung Cabup dan Cawabup Polman ini.
Dirga mengungkapkan tiga alasan utamanya maju di Pilkada Polman. Pertama, ia tidak mungkin menggelar deklarasi bila koalisi parpol belum cukup. Kedua, dirinya tidak mungkin maju bila hasil survei tidak bagus. Ketiga, ia tidak mungkin maju tanpa restu kedua orang tuanya.
“Berdasarkan konfirmasi dari Ketua Demokrat Sulbar Suhardi Duka, menyampaikan Insya Allah Demokrat akan ada di barisan pendukung. Kedatangan Kak Suraidah ke acara ini merupakan bentuk konfirmasi secara emosional bahwa barisan Demokrat akan menyusul,” ujarnya, saat konfrensi pers usai deklarasi.
Dirga melihat, Polman saat ini sedang tidak baik-baik saja. Beragam masalah melilit kabupaten yang dijuluki Bumi Tipalayo ini. Mulai dari persoalan sampah, tingginya angka stunting, kurangnya lapangan kerja serta defisit yang jumlahnya kurang lebih Rp 100 miliar.
“Polman kondisinya memang kurang baik, sehingga menjadi pondasi awal kami bagaimana merevitalisasi Polman. Kami akan fokus membenahi Polman,” jelasnya.
Dengan latar belakang pengusaha, Dirga menuturkan bila dirinya ingin kaya maka bukan tempatnya menjadi bupati. Namun dirinya maju Pilkada Polman diiringi niat suci ingin mengabdi dan berbakti untuk kampung halamannya.
“Semoga kampung kita ini punya bandara sendiri, tak usah jauh-jauh lagi ke Makassar. Buka investasi sebanyak-banyaknya, perbanyak SPBU jangan lagi ada antrian BBM, permudah segala perizinan tanpa fee. Kita mau tingkatkan ekonomi masyarakat kita, itulah political will kami,” ungkapnya.
Dirga memaparkan dengan adanya adik kandungnya Ratih Megasari Singkarru di Komisi X DPR RI, maka ia bisa berkolaborasi menunjang program pondasi pembangunan Polman kedepan.
“Masih banyak keluarga kita yang terlampau miskin. Silahkan lihat ke pelosok, kami tidak buta akan hal itu, banyak hal yang belum benar. Insya Allah kita benarkan dan yang gelap kita terangkan,” ucapnya.
Dirga menyebutkan alasan dirinya memilih Iskandar Muda Baharuddin Lopa sebagai cawabup karena berdasarkan statitistik ilmiah mulai dari sisi geopolitik, pemetaan wilayah, kapasitas, integritas, kapasitas dan chemistrynya.
“Terkadang memang agak susah ketemu diujung, disaat ada chemistry berarti hati ini sudah nyaman, dari segala indikator menunjukkan Pak Iskandar yang terbaik dari semua yang terbaik,” tukasnya.
Selain itu, Dirga menambahkan Iskandar yang bakal mendampinginya di Pilkada Polman merupakan putra Pendekar Hukum Indonesia Almarhum Baharuddin Lopa. Semasa menjabat Jaksa Agung, almarhum terkenal dengan slogan sekalipun langit runtuh, hukum harus tetap ditegakkan.
“Kami ini dwi tunggal. Saya butuh partner, butuh sahabat yang bisa saya temani komunikasi. Ibarat mobil, ada gas dan rem. Tugas saya injak gas dan tugas pak Iskandar injak rem. Gas dan rem harus seiya sekata, sehingga mobil berjalan dan berhenti di waktu yang tepat,” tandasnya.
Di tempat yang sama, Iskandar Muda Baharuddin Lopa berjanji bila diberi amanah sebagai Wabup Polman, ia bakal melakukan reformasi birokrasi, sehingga rekrutmen ASN kedepan bisa ditempatkan tepat sasaran sesuai keahliannya.
“Tapi kita fokus pada pemenangan dulu, yang pasti apa kita programkan itu harus selaras dengan RPJMD, kinerja yang bagus itu kita harapkan,” pungkasnya. (ali/ham)