MAMUJU, SULBAR EXPRESS – Pengerjaan normalisasi Sungai Matakali Kabupaten Polman, saat ini terhenti. Itu lantaran tidak cukupnya ketersediaan anggaran.
Terhadap problem tersebut, Gubernur Sulbar terpilih, Suhardi Duka (SDK), berkomitmen untuk menyelesaikan normalisasi Sungai Matakali hingga tuntas.
Proyek ini akan mendapatkan tambahan anggaran berkat inisiatif Suhardi Duka dan wakilnya Salim S. Mengga (SDK-JSM), yang memangkas anggaran mobil dinas gubernur dan wakil gubernur Sulbar dari Rp 6,4 miliar menjadi Rp 2,4 miliar.
Sisa anggaran sebesar Rp 4 miliar tersebut akan dialokasikan untuk sejumlah program penting. Sebesar Rp 2 miliar akan digunakan untuk Kabupaten Polman, dengan rincian Rp 800 juta untuk tambahan normalisasi Sungai Matakali dan Rp 1,2 miliar untuk perbaikan dan pompanisasi sistem pengairan di Matanga. Sementara itu, Rp 2 miliar akan dialokasikan untuk penanganan longsor di Tamasapi Tapodede Kabupaten Mamuju.
Sungai Matakali selama ini sering menyebabkan banjir yang merendam permukiman warga dan sawah petani akibat sedimentasi.
Awalnya, normalisasi sungai direncanakan dilakukan secara bertahap karena keterbatasan anggaran dari Balai Wilayah Sungai (BWS) V Sulawesi. Namun, Suhardi Duka memastikan akan menambahkan anggaran agar proyek ini dapat diselesaikan sepenuhnya.
“Saya menerima laporan dari Balai tentang pengerjaan normalisasi Sungai Matakali yang kehabisan anggaran. Maka, saya memutuskan untuk menambah anggaran hingga normalisasi tersebut selesai,” jelas SDK, Rabu 12 Februari 2025. (*)