PASANGKAYU, SULBAR EXPRESS – PT Letawa menegaskan bahwa perusahaan berkomitmen mematuhi regulasi yang telah ditetapkan pemerintah.
Menanggapi informasi beredar mengenai status Hak Guna Usaha (HGU) perusahaan perkebunan kelapa sawit itu menyatakan kalau kabar tersebut tidaklah benar.
“Pernyataan yang menyebut bahwa PT Letawa tidak memiliki HGU merupakan informasi yang sangat tidak akurat. Sebagai perusahaan, kami selalu berupaya mengikuti seluruh ketentuan yang ditetapkan oleh pemerintah,” terang Community Development Area Manager (CDAM) Astra Agro Lestari Area Celebes, Agung Senoaji di Pasangkayu, Senin 17 Maret 2025.
Menurutnya, prusahaan menegaskan bahwa segala proses perizinan dan operasional telah dijalankan sesuai dengan hukum yang berlaku.
“PT Letawa juga berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah dalam memastikan seluruh regulasi dijalankan dengan baik,” tuturnya.
Ia menyatakan, setiap tuduhan keliru diisukan atau diedarkan oknum-oknum tertentu sangat disayangkan.
“Tindakan tersebut merupakan provokasi terhadap masyarakat yang dilakukan oleh oknum tertentu terkait pengelolaan lahan perumahan,” ujarnya.
Dirinya mengingatkan ada baiknya jika pemberian informasi itu berimbang, agar tidak ada masyarakat yang terhasut provokasi oleh oknum tersebut.
Agung mengungkapkan, sebagai perusahaan yang berkomitmen terhadap kemajuan daerah, PT Letawa terus berkontribusi melalui program corporate social responsibility (CSR) di berbagai bidang, seperti ekonomi, pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan infrastruktur.
“Program CSR itu salah satunya di bidang pendidikan melalui penyerahan beasiswa prestasi kepada 41 siswa berprestasi dari desa-desa di wilayah ring 1 perusahaan,” ungkapnya.
Lanjut Agung, program ini merupakan bagian dari inisiatif CSR ‘Astra Cerdas’ yang bertujuan meningkatkan motivasi belajar dan kualitas pendidikan generasi muda.
Untuk itu, Agung menekankan pentingnya dengan memberikan informasi akurat kepada masyarakat.
“Selama ini kolaborasi antara perusahaan, pemerintah, dan tokoh masyarakat telah memberikan manfaat besar bagi kemajuan Kabupaten Pasangkayu,” terangnya.
Sejak awal berdirinya Kabupaten Pasangkayu yang kita cintai ini, Agung menambahkan, perusahaan telah hadir dan berjalan berdampingan dengan masyarakat.
“Mari kita jaga situasi tetap kondusif dan jangan mencemarinya dengan hal-hal yang dapat merusak keharmonisan, terlebih lagi saat ini Bulan Suci Ramadan, bulan penuh kedamaian, dan keberkahan,” imbuhnya. (ndi)
