Bupati Mamuju Resmikan Perpustakaan Daerah, Sutinah : Silahkan Dimanfaatkan, Gratis

  • Bagikan

MAMUJU, SULBAR EXPRESS – Perpustakaan kecamatan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Mamuju kini dapat dinikmati oleh masyarakat. Khususnya, di wilayah Ibukota Provinsi Sulbar.

Hari ini (Sabtu 24 Mei 2025) Bupati Mamuju St. Sutinah Suhardi didampingi Wakil Bupati Yuki Permana, meresmikan dua perpustakaan tersebut.  

Perpustakaan daerah kini lebih representatif dengan berbagai fasilitas penunjang mulai dari ruang baca digital sampai mini teater. “Diharapkan menjadi episentrum pengembangan sumber daya manusia yang lebih unggul,” kata Sutinah dalam sambutannya.

Jajaran Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Mauju selaku pengelola diminta menyiapkan standar operasional untuk mengoptimalkan keberadaan fasilitas penunjang pendidikan yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani (Samping Manakarra Tower). 

“Demikian pula kelengkapan penunjang lainnya sehingga masyarakat bisa lebih mudah mengakses perpustakaan daerah,” imbuh Bupati peraih gelar Doktor Program Study Dirasah Islamiyah.

Bupati menegaskan pemanfaatan fasilitas yang telah dibangun dengan menggunakan APBD mamuju ini harus gratis dan terbuka untuk semua masyarakat selama tujuan pemanfaatannya untuk kemajuan pendidikan dan SDM.

“Perpustakaan ini gratis asal dijaga dan dipelihara dengan baik, namun tentu penggunaannya juga sesuai dengan standar SOP yang ada, agar fasilitas ini bisa lebih lama untuk kita rasakan manfaatnya,” ungkap Sutinah Suhardi.

Dinas terkait juga diminta lebih kreatif dalam membangun kemitraan dengan pihak lain supaya perpustakaan daerah dapat benar-benar menjadi rujukan untuk mendapatkan ilmu pengetahuan.

“Jadi nanti anak-anak sekolah dari tiap kecamatan nanti boleh diarahkan Study Tour disini, jadi mereka juga merasakan manfaat kehadiran fasilitas ini,” papar Sutinah, mencontohkan.

Salah seorang tokoh literasi Sulawesi barat, Suparman Sopu, mengatakan keberadaan Perpustakaan ini sangat penting, dan bisa meningkatkan kualitas lietasi daerah.

“Sekarang tinggal bagaiamana pemerintah daerah melalui dinas dapat menjalin sinergitas ke OPD-OPD lainnya. Disdikpora misalnya, bagaimana mewajibkan sekolah-sekolah agar datang kesini membaca dan melahirkan bacaan itu sendiri. Intinya simbiosis mutualisme,” urai Suparman.

Peresmian turut dihadiri Dandim 1418 Mamuju Kolonel Inf. Andik Siswanto, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Mamuju M. Fauzan Basir, serta sejumlah kepala perangkat daerah dan penggiat literasi. (*)

  • Bagikan

Exit mobile version