SULBAR EXPRESS – Beragam kabar menyertai keberhasilan Paris Saint-Germain (PSG) meraih gelar Juara Liga Champions musim ini. Menundukkan tim asal Italia Milan di final, membuat tim asal Prancis sukses merengkuh Treble winnernya tahun ini.
PSG menjadi juara Liga Champions untuk pertama kalinya, setelah menaklukkan Inter Milan 5-0 pada laga final di Allianz Arena, Minggu dini hari. Lima gol kemenangan PSG dicetak oleh Achraf Hakimi (12′), Desire Doue (20′, 63′), Khvicha Kvaratskhelia (73′), dan Senny Mayulu (86′).
PSG sendiri telah lebih dulu memboyong juara Piala Prancis, dan Liga Prancis. Satu pekan sebelum final Liga Champions, Marquinhos dan kawan-kawan mengangkat trofi juara Piala Prancis dengan mengalahkan Reims 3-0. Sedangkan di kompetisi Ligue 1, klub ibu kota Prancis tersebut mengalahkan Olympique Marseille di klasemen.
Diketahui bahwa Les Parisiens menembus final Liga Champions musim ini setelah menyingkirkan tiga tim Inggris pada babak gugur, dimulai dari Liverpool, Aston Villa, dan Arsenal. Kemenangan ini mengobati luka mereka saat gagal dalam final edisi 2019/2020, yang saat itu dijuarai oleh Bayern Muenchen asuhan Hansi Flick.
Usai laga final, Kiper Paris Saint-Germain (PSG) Gianluigi Donnarumma menyanjung pelatih Luis Enrique telah memberikan timnya “kebebasan dan ketenangan” setelah mencatat kemenangan bersejarah.
“Pelatih memberi kami kebebasan, ketenangan, waktu untuk tinggal di rumah bersama keluarga, karena ketika mempersiapkan pertandingan penting ini, saya pikir semakin banyak Anda memikirkannya di tempat latihan, semakin besar tekanan yang muncul. Ini filosofinya dan berhasil, saya setuju dengan itu,” kata mantan pemain AC Milan itu dalam laman Football Italia.
“Kami sangat tenang dan percaya diri, rasanya hampir tidak seperti Final Liga Champions. Saya tahu betapa orang Italia peduli dengan ini, saya tahu besarnya tekad yang mereka berikan dalam situasi ini, tetapi kami bermain dengan sangat sempurna,” tambah dia. (in/*)