SULBAR EXPRESS – Pemerintah Prabowo-Gibran dinilai telah membangun kepercayaan publik terhadap institusi penegakan hukum. Selanjutnya, bagaimana merawat momentum ini. Jangan ada kompromi terhadap siapa pun pelaku korupsi.
Hasil jejak pendapat lembaga survei nasional menunjukkan kepuasan hingga 73 persen atas pemberantasan korupsi saat ini. Menunjukan optimisme publik terhadap pemerintahan Prabowo.
Menurut Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis (TPS), Agung Baskoro, data kepuasan publik ini menggambarkan bahwa pemberantasan korupsi dianggap sudah berjalan di arah yang tepat.
“Secara institusional, ini menjadi bukti bahwa pemerintahan Presiden Prabowo serius membenahi sistem penegakan hukum. Komitmen itu mulai terimplementasi nyata dengan masifnya pengungkapan kasus-kasus megakorupsi oleh aparat hukum kita,” ungkap Agung, Sabtu 14 Juni 2025.
Dia menilai, komitmen Prabowo selama ini bukan hanya disampaikan dalam forum-forum resmi, tetapi juga telah diwujudkan melalui langkah konkret. Dihaarpkan langkah pemberantasan korupsi semakin maksimal.
“Kita melihat munculnya babak baru dalam agenda pemberantasan korupsi yang tidak lagi simbolik, tapi sudah operasional dan menyentuh langsung kepentingan publik,” imbuhnya, dikutip Jawapos.
Selain itu, tingginya keyakinan publik bahwa kasus-kasus strategis akan dituntaskan menunjukkan bahwa masyarakat melihat konsistensi arah kebijakan pemerintah dalam memberantas korupsi dari hulu ke hilir. (jpg/*)