POLMAN, SULBAR EXPRESS – Tim Silat Satria Muda Indonesia Sulawesi Barat berhasil menorehkan prestasi membanggakan di ajang Kejuaraan Nasional Pencak Silat Polman Championship 1. Mereka memboyong tiga medali emas, dua perak dan dua perunggu.
Turnamen ini memperebutkan Piala Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI. Berlangsung pada 28–29 Juni 2025 di Gedung Gadis, Polewali Mandar (Polman).
Ketua Pengurus Pencak Silat Satria Muda Indonesia Sulawesi Barat, Rahmat Ichwan Bahtiar menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada atlet yang telah berjuang, khususnya jajaran pelatih yang telah membimbing selama berlatih dan persiapan menuju turnamen.
“Pencapaian ini menjadi momentum kebangkitan perguruan pencak silat besutan bapak Prabowo Subianto di Sulawesi Barat, dikarenakan Satria Muda Indonesia Sulawesi Barat sudah tertidur lima Tahun ” ujar Rahmat Ichwan Bahtiar.
Para atlet yang berhasil menggondol Medali Emas adalah, Laode Aslam Ramahurmuzi, M Jufriadi, dan Muh. Ali Akbar. Kemudian Medali Perunggu oleh Ainul Afifah S dan Muh Rizky Bahrul Alam. Selanjutnya, Bripda Sakaria Bundu dan Ridu membawa pulang Medali Perunggu.
Rasa syukur dan bangga juga diutarakan Giri Pranata, Sekretaris Satria Muda Indonesia Sulawesi Barat yang terjun langsung mendampingi mendampingi dan memotivasi para atlet.
“Alhamdulillah, tentu merupakan bentuk kesyukuran atas prestasi atlet kita, mengingat kepengurusan Satria Muda Indonesia Sulawesi Barat baru saja terbentuk di awal tahun 2025,” ujarnya.
Pencapaian di Polman sekaligus jadi jawaban dan pembuktian PPS Satria Muda Sulbar atas tantangan Pengurus Pusat melalui Edhy Prabowo (Ketua Umum), Alwi Aljufri (Sekretaris Umum) dan Abdul Karim Aljufri (Wakil Ketua Umum).
“Kejuaraan ini menjadi ajang penting untuk kembali bangkit setelah sekian lama tertidur, serta menjawab tantangan PPS Satria Muda Indonesia Pusat, Bahwa kami bisa menghadirkan medali sebelum kami dilantik nanti,” imbuh Giri Pranata. (*)
