JAKARTA, SULBAREXPRESS – Wakil Ketum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Fahri Hamzah mengaku geram atas kejahatan Israel terhadap Palestina dan ingin mengirim pasukan dengan meminta bantuan Prabowo Subianto.
Hal tersebut diutarakan langsung oleh Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019 pada akun media sosial Twitter pribadinya, Selasa 19 April 2022.
“Melihat kejahatan Israel di TL rasanya pengen kirim pasukan,” tulis Fahri.
Selain minta bantuan Prabowo, Fahri Hamzah juga meminta tolong ke politikus Gerindra Fadli Zon.
Hal itu terlihat dimana Fahri turut me-mention akun Twitter Prabowo Subianto dan juga Fadli Zon. “Ayo pak @prabowo dan Pak @fadlizon bantuin,” kata Fahri.
“Bilangin bos kalau mau melawan kezaliman yang agak berbobot dikit lah biar naik kelas,” sambungnya.
Bagi Wakil Ketua Partai Gelora itu, Indonesia tidak salah apabila mengirim pasukan mencegah kezaliman Israel.
Pria berusia 50 tahun itu lantas menyinggung amanat sila kedua Pancasila tentang perdamaian.
Isi sila kedua Pancasila sendiri ialah ‘Kemanusiaan yang adil dan beradab’. “Laksanakan sila ke-2 Pancasila dan tujuan negara wujudkan perdamaian dunia,” pungkas Fahri.
Cuitan Fahri mendapat atensi dari netizen sebanyak 178 komentar, 173 retweets, dan 815 likes hingga berita ini tayang.
Selain itu Fahri Hamzah juga menganggap bahwa negara sebesar Indonesia tak bisa berbuat apa-apa terhadap kezaliman Israel.
“Masa sih negara besar kayak Indonesia enggak bisa berbuat apa-apa bagi orang-orang yang ditindas di Palestina,” papar Fahri.
Lebih lanjut, dirinya juga menyinggung janji Soekarno terhadap Palestina yang hingga kini masih berjuang untuk merdeka.
“Padahal Bung Karno sudah janji sama mereka bahwa kemerdekaan Palestina dan keselamatan Palestina adalah hutang bangsa Indonesia yang harus dibayar,” jelas Fahri.
Sedikitnya kicauan Fahri mendulang 43 komentar, 50 retweets, dan 122 likes dari netizen hingga berita ini tayang.
Sebagaimana diketahui Soekarno pernah berjanji pada Palestina melalui pidatonya pada 1962 silam.
“Selama kemerdekaan bangsa Palestina belum diserahkan kepada orang-orang Palestina, maka selama itulah bangsa Indonesia berdiri menantang penjajahan Israel,” isi pidato janji Soekarno ke Palestina.
Sebelumnya kekerasan aparat yang dilakukan Israel ke warga Palestina kembali pecah pasca salat Subuh, Jumat 15 April 2022 lalu.
Hingga kini kezaliman Israel pada Palestina masih terjadi. Hal itu diperkuat dengan banyaknya video kekerasan yang beredar di dunia maya.
Bahkan banyak media internasional turut memberitakan tindakan keji yang dilakukan Israel pada Palestina. (fin)
