Wabup Pasangkayu Wisuda 17 Tahfidz Yayasan Amal Nurul Ihsan

  • Bagikan
Santri pada Yayasan Amal Nurul Ihsan usai diwisuda. -- foto: andi safrin --

PASANGKAYU, SULBAREXPRESS – Yayasan Amal Nurul Ihsan merupakan lembaga pendidikan yang fokus pada pendidikan keagamaan. Yayasan ini berdiri tahun 2020 lalu beralamatkan Jalan Ir Soekarno, Kabupaten Pasangkayu.

Yayasan Amal Nurul Ihsan memeiliki program Tahfidz dewasa dan anak-anak dengan jumlah santri saat ini 135 orang. Bagi yang dewasa, mengenyam pendidikan Tahfidz di Jalan Mohammad Hatta dan bagi anak-anak di Jalan Ir Soekarno, Kabupaten Pasangkayu.

Sejak berdiri dua tahun lalu, pihak Yayasan Amal Nurul Ihsan melakukan wisuda perdana bagi santri anak-anak sebanyak 17 orang berlangsung di ruang pola kantor bupati, Pasangkayu, Minggu 5 Juni 2022. Sebanyak 17 santri dari 135 santri di wisuda Tahfidz Quran Juz 29 dan 30.

Tema wisuda ini ‘Mengukuhkan Generasi Quran Menyongsong Peradaban Iman Mulia’ melalui program Quran anak (PQA) pada Rumah Quran Nurul Ilmi Yayasan Amal Nurul Ihsan.

Pelaksanaan wisuda Tahfidz Quran dihadiri Pembina Yayasan Amal Nurul Ihsan sekaligus Wabup Pasangkayu Herny Agus didampingi Asisten III Pemkab Pasangkayu Abdul Wahid dan Kabag Kesra Pemkab Pasangkayu Murfin.

“Ini adalah wisuda perdana, dimana yayasan kami memiliki berbagai program dan salah satunya program Quran anak. Fasilitas tempat kami saat ini hanya pinjam pakai, namun kami sudah memiliki lokasi, semoga kedepannya terealisasi pembangunannya,” kata Ketua Yayasan Amal Nurul Ihsan Sopan Sopian.

Ia menyatakan, kedepan pihaknya akan membuka program bahasa Arab dan tahun ajaran baru akan di buka satu kelas sementara untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sementara berjalan.

“Menguasai bahasa Arab, Insyah Allah kita akan menguasai ilmu agama Islam. Insyah Allah tahun depan akan dilakukan wisuda akbar 30 juz bagi santri dewasa dan semua raihan ini atas dukungan dari Pemda Kabupaten Pasangkayu,” ujar Sopan.

Sementara, Wabup Pasangkayu Herny menyampaikan puji syukur kepada Allah SWT terutama kedua orang tua 17 santri yang akan di wisuda. “Salah satu program kita dalam misi visi bupati dan wakil bupati yakni cinta Quran dan cinta masjid untuk mencetak Tahfidz di Kabupaten Pasangkayu,” papar Herny.

Ia mengapresiasi pengurus Yayasan Amal Nurul Ihsan telah mencurahkan perhatiannya dalam mencetak anak-anak penghafal Quran di Pasangkayu. “Kita selaku orang tua diberi tanggung jawab oleh Allah SWT dalam mendidik anak kita. Sekarang hal itu kita harus persiapkan generasi emas dan menjaga hafalan anak-anak kita. Selamat kepada orang tua santri melewati tahapan awal selaku Tahfidz,” terang Herny. (ndi/ham)

  • Bagikan