Terobos Banjir, Bhabinkamtibmas Budong-budong Evakuasi Warga

  • Bagikan
Bhabinkamtibmas Polsek Budong-budong mengevakuasi warga korban banjir.

MATENG, SULBAR EXPRESS – Dusun Beringin Indah, Desa Lembahada, Kecamatan Budong-budong, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulbar, diterjang banjir, Selasa 2 Agustus 2022.

Demi membantu warga, Bhabinkamtibmas Polsek Budong-budong Bripda Fadhal Mahdi, pun terjun ke lokasi banjir. Ia menerjang banjir demi membantu evakuasi warga.

Fadhal Mahdi bersama warga terjun ke lokasi benajir dengan ketinggian genangan rata-rata 1 meter. Mereka juga membantu menyelamatkan harga benda warga setempat.

“Mengetahui salah satu desa yang mengalami banjir, maka saya sebagai seorang Bhabinkamtibmas langsung turun memantau dan ikut serta membantu warga utamanya anak-anak serta mengevakuasi barang miliknya,” ucap Bripda Fadhal Mahdi.

Kata dia, setelah diguyur hujan yang cukup deras, air sungai di desa tersebut meluap yang mengakibatkan banjir. “Untuk Desa Lembahada ini memang sudah menjadi langganan banjir. Walaupun hujan sebentar, sudah pasti banjir dikarenakan situasi wilayah yang asalnya dari rawa ditambah lagi saluran air parit yang tidak lancar,” ungkapnya.

Aparat desa sudah berusaha membuatkan parit di sekitaran dusun dan pembuangan air menuju Sungai Barakkang, namun belum maksimal dikarenakan curah hujan yang sangat tinggi membuat intensitas air semakin bertambah.

“Untuk itu kami juga mengingatkan kepada warga agar terus waspada mengingat curah hujan masih tinggi yang dikhawatirkan akan terjadi banjir susulan,” Imbuh Bripda Fadhal Mahdi.

Sementara itu Kapolsek Budong-budong Iptu Annas mengatakan bahwa pihak kepolisian khususnya Bhabinkamtibmas langsung terjun ke lokasi binaannya yang terkena banjir.

“Kehadiran Polisi dalam hal ini Bhabinkamtibmas di lokasi banjir tersebut bertujuan memantau keadaan desa tersebut dan ikut membantu warga dalam mengevakuasi barang miliknya serta memberikan imbauan kepada masyarakat agar selalu waspada mengingat curah hujan semakin tinggi yang dikhawatirkan akan terjadi banjir susulan,” tutup Ipti Annas. (*/ham)

  • Bagikan