MAMUJU, SULBAR EXPRESS – All New Kijang Innova Zenix kini telah hadir di Mamuju, Sulbar.
“Alhamdulillah Inova Zenix bisa hadir di Mamuju, masyarakat sekarang bisa menikmati berbagai keunggulan dari Inova Zenix ini,” kata Branch manager Kalla Toyota Mamuju Idham Haryadi di Showroom Kalla Toyota Mamuju, Kamis 8 Desember 2022.
Sebelumnya Toyota juga telah melaunching mobil keluaran terbaru tersebut di Makassar dan Palu. Merupakan Kijang pertama yang sudah mengusung teknologi hybrid. Kijang Innova Zenix Hybrid memakai sistem hybrid bermesin empat silinder.
“Inova ini merupakan keluaran dengan tipe Q Hybrid EV, harganya itu dikisaran Rp 600 jutaan,” ujarnya.
Ia berharap, setelah dilaunching mobil ini dapat diterima seluruh kalangan masyarakat yang ada di Mamuju. Apalagi berdasarkan market penjualan Kalla Toyota terus mengalami peningkatan.
“Tahun ini market di wilayah Sulbar dapat menjual 2.358 unit sampai bulan Oktober dimana Toyota Mamuju berhasil membukukan 38 share. Trend di Mamuju semakin hari terus berkembang,” ucapnya.
Bagi masyarakat yang ingin melakukan tes drive bisa langsung berkunjung di Showroom Kalla Toyota. “Mulai besok (hari ini) tes sudah bisa dilakukan,” Idham.
Marketing Kalla Toyota Mamuju Hengki menambahkan, kehadiran All New Kijang Innova Zenix menunjukkan bahwa Toyota terus mengembangkan berbagai teknologi untuk masa depan.
Keluaran ini, mengusung tagline Cross Into The New Energy. Menjanjikan performa berkendara superior dengan mengadopsi platform dan mesin TNGA, serta teknologi Toyota Hybrid System generasi ke-5.
“All New Kijang Innova Zenix dirancang untuk mewujudkan mobilitas yang nyaman dan aman, sekaligus mendukung visi Toyota dalam menciptakan ever-better-cars untuk dunia yang lebih sustainable dan inklusif, serta untuk mencapai pengurangan emisi karbon,” jelasnya.
Kepala UP3 PLN Mamuju, Anhar menjelaskan, menunjang ketersediaan sistem pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) untuk wilayah Sulbar, pihaknya masih melihat kebutuhan masyarakat yang menggunakan kendaraan listrik.
PLN kata dia, mendukung ekosistem kendaraan listrik dengan pemasangan SPKLU dimana saat ini kendaraan listrik sudah berkembang pesat. Termasuk di Sulbar.
Penyiapan sarana dan prasarana untuk pemenuhan kebutuhan mendukung program kendaraan listrik pun terus dimaksimalkan.
“Untuk di Sulbar saat ini belum ada SPKLU tetapi kedepan kita upayakan membangun. Rencananya 2023 kita akan bangun SPKLU di PLN Polewali dan PLN UP3 Mamuju. Namun, kita akan lihat dimana yang akan banyak penggunanya,” jelas Anhar.
Secara umum, kata dia, di Sulawesi Selatan sudah terdapat empat SPKLU, sedang Sulawesi Tenggara telah berdiri satu SPKLU, tepatnya di Kendari.
“SPKLU bukan semata-mata penyedianya PLN, tetapi PLN juga mengajak bagi pelaku usaha yang berminat membuka SPKLU,” uca Anhar. (idr/chm)