Ekspansi ke Indonesia, BYD Target Bagun 50 Diler Tahun Ini

  • Bagikan

JAKARTA, SULBAR EXPRESS –  Setelah sekian lama Wuling dan Hyundai mendominasi jalanan di Kota besar Indonesia dengan unit-unit mobil listrik, kini ada pemain baru. BYD namanya.

BYD akan menambah pilihan bagi masyarakat Indonesia yang ingin memiliki kendaraan listrik atau Electric Vehicle (EV).

BYD menambah seru peta persaingan EV di Indonesia yang sejauh ini sudah diisi nama-nama seperti Wuling, Hyundai, Kia, MG, Neta dan beberapa merek Jepang lainnya dengan menghadirkan tiga model sekaligus beberapa waktu lalu. Ketiga mobil listrik yang dihadirkan BYD di Indonesia yakni BYD Seal untuk segmen sedan, BYD Atto 3 untuk segmen crossover dan BYD Dolphin untuk kategori hatchback.

Seperti halnya merek pendatang baru lainnya dari Tiongkok, kehadiran BYD di pasar otomotif dalam negeri tampaknya serius. BYD sekiranya nggak akan main-main di pasar otomotif Tanah Air mengingat di negara asalnya, BYD merupakan salah satu raksasa otomotif modern.

Untuk memastikan kegiatan pemasarannya berjalan lancar, sebagai langkah awal ekspansinya di Indonesia, BYD menarget setidaknya 50 diler akan dibangun sepanjang tahun 2024 ini. Sekaligus, diler tersebut juga akan berfungsi untuk pusat layanan dan purnajual bagi konsumen. 

“Target diler hingga akhir tahun 2024 akan menyediakan hingga 50 jaringan BYD untuk melayani penjualan dan suku cadang. Nantinya, diler kami akan berada di kota-kota yang strategis,” jelas Presiden Direktur PT. BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao, di Jakarta. 

Mulai Januari, BYD juga menyebut kalau pihaknya telah menyiapkan tujuh diler yang segera beroperasi, dan dilanjutkan kemudian ke Kota-kota terdekat dari Jakarta. Selain jaringan penjualan dan purnajual, BYD juga mengklaim berkomitmen untuk berinvesti di tanah air dengan membangun fasilitas manufaktur.

 Eagle Zhao sendiri menyebut kalau Indonesia merupakan salah satu negara yang aktif dalam mengadopsi tren mobil listrik. “Pemerintah memberikan dukungan regulasi untuk pengembangannya. Kami telah memiliki tujuh jaringan diler sampai dengan Januari 2024,” ujarnya.

Selain itu, diluncurkannya model BYD Dolphin, BYD Atto 3, dan BYD Seal di Indonesia diyakini juga akan membuka pintu BYD sebagai bagian dari industri kendaraan elektrifikasi di Indonesia. Sayangnya bicara masalah harga masih menjadi rahasia, kabarnya akan diumumkan di ajang salah satu pameran otomotif beberapa bulan kedepan. Kita tunggu saja. (jpc)

  • Bagikan